Inspirasi

Perbedaan Jenis dan Ciri Khas Nasi Goreng dari Masing-Masing Daerah

Nasi goreng merupakan sajian nasi yang digoreng dalam sebuah wajan atau penggorengan menghasilkan cita rasa berbeda karena dicampur dengan bumbu-bumbu seperti garam, bawang putih, bawang merah, merica dan kecap manis, Cabai bila ingin disajikan dengan rasa pedasnya. Selain itu, ditambahkan bahan-bahan pelengkap seperti telur, sayur-sayuran, makanan laut, atau daging.

Makanan tersebut sering kali disantap sendiri atau disertai dengan hidangan lainnya. Nasi goreng adalah komponen populer dari masakan Asia Timur, Tenggara dan Selatan pada wilayah tertentu. Sebagai hidangan buatan rumah, nasi goreng biasanya dibuat dengan bahan-bahan yang tersisa dari hidangan lainnya, yang berujung pada ragam yang tak terbatas. Menjadi penopang ekonomi, hal yang sama juga terjadi pada mie goreng atau cemilan gorengan lainnya.

Source: idntimes.com

Beberapa ragam populer dari nasi goreng memiliki daftar bahan spesifik mereka sendiri. Di Tiongkok Raya, ragam paling terkenal meliputi nasi goreng Yangzhou dan nasi goreng Hokkien. Chāhan Jepang dianggap sebuah hidangan Tionghoa Jepang, yang berasal dari hidangan nasi goreng Tionghoa. Bokkeum-bap dari Korea umumnya tak dianggap demikian, meskipun terdapat ragam Tionghoa Korea dari bokkeum-bap.

Nasi goreng juga menjadi menu favorit di banyak restoran nasional bahkan internasional. Racikan nasi goreng memang sederhana, namun kenikmatannya luar biasa.

Di Asia Tenggara, nasi goreng Indonesia, Malaysia, dan Singapura yang berkonstruksi serupa dan khao phat Thai adalah hidangan populer. Di Barat, kebanyakan restoran untuk pelanggan vegetarian atau Muslim membuat ragam mereka sendiri dari nasi goreng, termasuk nasi goreng telur. Nasi goreng juga muncul pada menu-menu restoran Amerika yang menawarkan masakan dengan tanpa tradisi asli dari hidangan tersebut. Selain itu, terdapat ragam nasi goreng di negara-negara selatan Amerika Serikat. Beberapa ragam tersebut meliputi chaulafan asal Ekuador, arroz chaufa asal Peru, arroz frito asal Kuba, dan arroz mamposteao asal Puerto Rico.

Source: 

Nasi goreng adalah makanan jalanan populer di Asia. Di beberapa negara Asia, restoran-restoran kecil, gerai-gerai pinggir jalan dan pedagang keliling mengkhususkan diri dalam menyajikan nasi goreng. Di kota-kota Indonesia, pedagang umum nasi goreng biasa ditemukan berpindah-pindah dengan gerobak makanan mereka dan berhenti di jalanan sibuk atau kawasan tempat tinggal, bahkan ada yang juga mangkal atau membuka gerai ditrotoar jalan yang kawasannya ramai dikunjungi orang. Beberapa gerai makanan Asia Tenggara menawarkan nasi goreng dengan pilihan rasa dan hidangan sampingan.

Perbedaan Nasi Goreng Indonesia, Malaysia, dan Singapura 

Beberapa perbedaan Nasi Goreng Indonesia, Malaysia, dan Singapura

Nasi goreng dari Indonesia biasanya diolah dan di sajikan dengan ayam, telur goreng, udang kering dan sayur-sayuran.

Dilansir dari idntimes, ada beberapa perbedaan utama nasi goreng versi Indonesia dibanding dengan nasi goreng di wilayah lainnya adalah makanan tersebut dimasak memakai kecap manis. Makanan tersebut sering kali disertai dengan bahan-bahan tambahan seperti telur goreng, ayam goreng, sate dan bumbu-bumbu seperti sambal, acar, dan kerupuk. Makanan tersebut disajikan di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan sebagian besar negara tetangga, dan terkenal di Belanda.

Source: https://masakapahariini.com/

Nasi Goreng Pattaya

Nasi goreng pattaya adalah nasi goreng Malaysia yang dihidangkan dengan berbalut sebuah telur omelet. Nasi goreng tersebut umumnya dicampur dengan berbagai sayur dan daging. Saus tomat ditambahkan. Di Indonesia, hidangan tersebut disebut nasi goreng amplop.

Source: https://sonora.id/

Nasi Goreng Sambal 

Nasi goreng sambal yang ditemukan di Singapura adalah sebuah ragam nasi goreng yang dibuat dengan sambal, sebuah bumbu yang berbahan dasar cabai dan belachan, yang datang dari pengaruh Indonesia dan Melayu.

Source: https://seriouseats.com/

Nasi Goreng Jawa

Nasi goreng Jawa adalah nasi goreng yang memiliki ciri khas berwarna merah kecoklatan serta menggunakan sambal ulek sebagai bumbu dasarnya. Ciri khas lain nasi goreng jawa yaitu di masak secara tradisional menggunakan tungku tanah liat dengan kayu atau arang sebagai bahan bakarnya.

Sumber: Dapur Kobe

Peluang untuk menjual masakan nasi goreng kedepan akan semakin besar dengan berbagai cara penyajian, oleahan resep yang lebih mengundang selera dan bentuk kemasan yang menarik bilamana konsumen memilih untuk menikmatinya dirumah bersama keluarga (take a way).

Kokikit sebagai usaha produsen kuliner juga telah mengembangkan produk nasi goreng yang dikemas secara instan. Dengan varian citarasa yang dipadukan dengan lauk berprotein tinggi dan lebih berbeda dari pada nasi goreng yang selama ini kita temukan dan kita rasakan.

Mau tau bagai mana rasanya Nasi Goreng ala Kokikit?, jangan kemana-mana ikuti terus infonya melalui website dan folow IG kokikit.

Related Posts